bank bjb memberikan kemudahan bagi generasi milenial untuk mendapatkan hunian idaman
Prediksi akan sulitnya mencari hunian yang memadai menjadi salah satu persoalan yang membelit generasi milenial saat ini. Kenaikan harga tanah dan properti yang tak diimbangi kenaikan tingkat pendapatan menjadi salah satu faktor pemicu terciptanya situasi ini.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik tahun 2017 PDB per kapita mengalami kenaikan 8,1% dibanding tahun sebelumnya. Walaupun kenaikan ini lebih tinggi daripada lonjakan Indeks Harga Properti Residensial (IHRP) Bank Indonesia sebesar 3,18% pada Kuartal III 2018, hal tersebut tak serta-merta membuat generasi milenial lebih mudah menjangkau hunian. Untuk mengantisipasi kesulitan finansial tersebut, banyak opsi yang bisa dipilih. Salah satunya ialah dengan cara menggunakan fasilitas bjb Kredit Pemilikan Rumah (KPR) atau bjb KPR.
bank bjb sebagai bank pembangunan daerah (BPD) dengan performa terbaik memberikan pembiayaan KPR untuk kredit rumah dan over kredit rumah bagi kalangan pekerja. Fasilitas KPR ini dikeluarkan dengan pembiayaan hingga 80% dari harga properti dengan bunga KPR ringan dan jaringan pengembang properti luas yang memudahkan dengan jangka waktu tenor fleksibel sampai dengan 15 tahun.
“bank bjb memang fokus menggarap pasar retail dengan segmentasi menengah. Alasannya karena pasar retail memiliki tingkat risiko yang lebih rendah. Apalagi saat ini masih banyak pangsa pasar retail yang hingga kini belum tergarap,” kata Pemimpin Divisi KPR dan KKB bank bjb Agus Kurniawan beberapa waktu lalu.
Tingkat suku bunga KPR bank bjb terbilang rendah berada di angka 8,99% selama dua tahun. Hal tersebut menjadi salah satu keunggulan dari KPR bank bjb. Terlebih bank bjb memiliki segmentasi yang jelas yakni kelas menengah dengan rata-rata kredit di bawah Rp1 miliar per unit rumah.
Proses pengajuan KPR bank bjb terbilang sangat mudah dan cepat. Debitur hanya perlu mendatangi kantor cabang bank bjb terdekat dan melengkapi sejumlah dokumen persyaratan yaitu salinan KTP, Kartu Keluarga, Nomor Pokok Wajib Pajak, dan lainnya. Untuk plafon dimulai dari Rp25 juta sampai Rp40 miliar.
Untuk persyaratan yang diberlakukan kepada debitur di antaranya berusia minimal 21 tahun dan bekerja sebagai pegawai selama tiga tahun di bidang yang sama. Debitur maksimal berusia 55 tahun saat kredit lunas. Sementara untuk wirausaha minimal dua tahun menjalani bidang usaha yang sama dan berusia 65 tahun saat kredit lunas.
Dari segi peminat, penyaluran KPR bank bjb sendiri terus meningkat di setiap tahunnya. Rata-rata kenaikan tumbuh sebesar 10% dari capaian di tahun sebelumnya. Sementara itu, untuk pencapaian di sektor KPR, bank bjb menargetkan peningkatan yang lebih signifikan dengan tumbuh 15,5%.
source: ayobandung
Kommentit